TendaBesar.Com - Kabupaten Bandung, - Kini giliran Ketua Srikandi Dulur Sahate Kang Deding Ishak (KDI) sambangi warga yang terdampak pandemi Covid-19 di Wilayah Katapang, Warung Lobak, dan TKI, Kabupaten Bandung.
Pada kesempatatan tersebut, Hj Dewi, Ketua Srikandi KDI mengatakan, bantuan jejaring sosial yang dilakukan KDI merupakan bentuk rasa keprihatinan yang mendalam terhadap mereka yang terdampak Covid-19.
"Mereka sudah merasakan dampak ekonominya, akibat pandemi covid-18 ini masyarakat paling bawah-lah yang paling dulu merasakannya." Ungkap Hj Dewi, saat dihubungi melalui selulernya. Selasa (28/04/20).
Di lain sisi, masyarakat harus tetap memenuhi kebutuhannya sehari-hari, namun sejak diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masyarakat kini sudah tidak bisa berbuat banyak, hanya menunggu belas kasih pemerintah yang kebanyakan janji-janji, namun belum juga kunjung dibagi.
"Otomatis saat ini masyarakat sudah tidak bisa kemana-mana. Harapan mereka sekarang bertumpu pada bantuan pemerintah yang nyaris hanya janji-janji belaka namun tak jua kunjung datang." Ketusnya.
Melihat hal itu, tim dulur sahate KDI merasa terpanggil untuk sedikit memberikan bantuannya kepada masyarakat. Ia berharap, apa yang diberikannya bisa membantu meringankan beban yang harus mereka pikul.
Hingga berita ini di rilis, di Kabupaten Bandung tercatat 35 orang telah dinyatakan positif Covid-19. Sebanyak 23 orang masih berstatus aktif, 7 orang dinyatakan sembuh dan 5 orang meninggal dunia. Sebanyak 43 orang pasien dalam pengawasan (PDP) dan 153 orang dalam pemantauan (ODP)
Dan kabar baik yang menggembirakan, di kabupaten bandung terdapat 4 kecamatan yang zero covid-19 yaitu kecamatan Cilengkrang, kecamatan Ciwidey, kecamatan Rancabali, dan kecamatan Pasirjambu. (ad/tendabesar)