TendaBesar.Com - Cimahi – Muspika Cimahi Selatan beserta perangkat kelurahan Leuwigajah melakukan Monitor Siskamling (Monsis) di sekitar jalan Kerkof Leuwigajah Cimahi, setelah warga melaporkan bahwa ada kedai makanan yang selalu ramai pengunjung dan tidak mengindahkan protokol kesehatan.
Mendapat laporan itu, Camat Cimahi Selatan, Dani Bastian, langsung melakukan sidak ke kedai makanan tersebut, dan ternyata kedai makanan tersebut tidak memiliki tempat cuci tangan yang layak serta menyediakan hand sanitizer, dan tempat duduk pengunjungnya pun jaraknya tidak diatur.
Setelah itu rombongan muspika mendatangi car wash, cafe, serta pusat perbelanjaan yang masih banyak pengunjungnya tidak menggunakan masker.
Melihat hal itu, Dani menghimbau masyarakat untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan, denganmenggunakan masker selalu cuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak.
Sambil menyusuri jalan kearkof, Camat Danramil Serta Kapolsek Cimahi selatan, menegur masyarakat yang tidak menggunakan masker.
"Kami sudah tegur masyarakat yang tidak pakai masker, setelah itu kami berikan masker kepada masyarakat yang lupa memakai masker." Ujar Dani, Rabu, (26/8/2020).
Dikatakan Dani, Monsis ini dilakukan dalam rangka pencegahan penularan Covid 19, ia pun mengingatkan masyarakat yang melaksanakan persepsi pernikahan agar tidak menyajikan makanan secara prasmanan, tetapi menggunakan nasi box.
Sementara Kasi Sarana Prasarana danLingkungan Kelurahan Leuwigajah, Dini Gusniar, yang ikut dalam monsis tersebut mengatakan bahwa pihaknya harus selalu mengingatkan masyarakat untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan.
"Masyarakat Leuwigajah masih banyak yang mengabaikan protokol kesehatan, masih banyak masyarakat yang sengaja tidak memakai masker," ungkap Dini. (ad/tendabesar)