Muskerwil KAMMI Jawa barat yang dibarengkan dengan acara peringatan Milad KAMMI.dok panitia
TendaBesar.Com - Garut - Riana Abdul Azis Sebagai Ketua Pelaksana sekaligus Sebagai – Wakil Ketua Umum PW KAMMI Jawa Barat. Sangat kecewa terhadap Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) yang tidak hadir dalam acara Muskerwil KAMMI Jawa barat yang dibarengkan dengan acara peringatan Milad KAMMI yang jatuh tgl 29 Maret 2021 nanti.
Ketua Pelaksana Muskerwil PW KAMMI Jawa Barat itu mengatakan, dilaksanakannya kegiatan ini bertujuan untuk merumuskan program kerja KAMMI Jawa Barat untuk periode 2020-2022 dengan menyatukan visi, misi dan persepsi antara Pengurus Daerah KAMMI Se-Jawa Barat.
Riana mengatakan bahwa KAMMI Jawa Barat harus mampu menjadi mitra dalam membangun Provinsi Jawa barat khususnya Pemuda dan Pemudi Jawa Barat agar lebih baik lagi dalam karya-karya nyatanya.
"KAMMI siap menjadi mitra pemerintah Jawa Barat khususnya dalam membina para pemuda untuk dapat berkembang dengan menghasilkan berbagai karya nyata", tutur Riana
Riana menambahkan bahwa tujuan Muskerwil ini juga agar dapat mempererat silaturahmi dan memperkuat jaringan komunikasi tambahnya
"Kita kecewa Gubernur tidak bisa hadir dalam kegiatan Muskerwil. Padahal kegiatan ini sangat penting di samping sebagai ajang silaturrohim juga sebagai ajang memperkuat jaringan komunikasi", kata Riana
Hal senada diungkapkan oleh Ikin Rojikin (Ketua KAMMI Jawa Barat Bidang Pengembangan Daerah) mengatakan bahwa dalam perumusan program kerja ini pihaknya melibatkan hampir semua Pengurus Daerah (PD) yang ada di Jawa Barat dengan mengirimkan para delegasinya.
"Perumusan program kerja akan melibatkan semua pengurus daerah se-Jawa Barat dengan perwakilan yang dikirim oleh masing-masing PD", kata Ikin
Ikin berharap PW KAMMI kedepannya dapat menambah jumlah Pengurus Daerah agar KAMMI hadir di setiap Kota dan Kabupaten yang berjumlah 27.
"Kita harapkan agar makin banyak pengurus KAMMI di daerah-daerah baik kota maupun kabupaten yang terlibat sebagai pengurus KAMMI", harap Ikin.
Sejalan dengan itu Ketua KAMMI Jawa Barat Bidang Litbang & PSDM Agung munandar mengatakan bahwa ketidak hadiran Gubernur menurutnya menandakan lemahnya komitmen Gubernur terhadap Organisasi Kepemudaan. Agung menilai bahwa Gubernur masih tebang pilih dalam melibatkan Pemuda untuk pembangunan Jawa Barat.
"Seharuhnya gubernur merespon aktif dan mendukung sipapun yang memliki tujuan dalam pembangunan Pemuda di Jawa barat, terutama untuk menunjang IPP dan Perda Kepemudaan setiap daerah. Pemuda harus senantiasa di libatkan dalam segi apapun, terutama kebijakan tentang Kepemudaan", papar Agung
Muskerwil dibuka Oleh Kadispora Jawa Barat Bapak Engkus Sutisna, ST., MT. Beliau berharap agar KAMMI bisa terus berkontribusi untuk jayakan negeri, terutama dalam mengimplementasikan Indeks Prestasi Pemuda (IPP) Jawa Barat.
Kegiatan Muskerwil tersebut digelar guna mensukseskan Konsilidasi, dan Silaturahmi Antar Kab. kota Pengurus Daerah KAMMI Se-Jawa barat Untuk konsolidasi ide dan gagasan Program Kerja kususnya secara wilayah Jawa Barat.
Meskipun demikian, acara Muskerwil PW KAMMI Jawa barat yang dilaksanakan di Hotel Tirta Kencana Garut Selama 3 hari 2 malam dari Tangal 24-26 Maret 2021 ini berjalan dengan lancar.
Ketua Umum KAMMI Jawa Barat Ahmad Jundi menghaturkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut serta mensukseskan acara ini, dan KAMMI akan tetap kritis serta mengawal segala isu-isu yang ada di Jawa Barat, agar Jawa Barat ini benar-benar bisa Juara lahir bathin, ungkapnya
Muskerwil PW KAMMI Jawa Barat berjalan dengan lancar dan tentunya tetap menerapkan protokol kesehatan selama kegiatan berlangsung, acara ditutup oleh perwakilan dari Kesbangpol Jawa Barat bidang ketahanan Ekonomi Sosial Budaya Agama dan Kemasyarakatan Pak Dr. Kamarul Bahri, M. Pd. Beliau berharap KAMMI terus berkontribusi kepada masyarakat sesuai dengan program kerja yang dibuat.
"Mudah-mudahan Ini menjadi awal yang baik bagi PW KAMMI Jawa barat dalam aksi nyatanya untuk menunaikan program kerja yang sudah dimusyawarahakan dan tentunya didukung pula dengan baik oleh seluruh Pengurus Daerah se-Jawa Barat". Pungkasnya (tir/tendabesar)