Acara silaturrohim Asparagus se Jawa di DIY.tendabesar.com
TendaBesar.Com - DIY - Pilpres 2024 masih terbilang cukup jauh, namun saat ini gonjang-ganjing siapa bakal calon yang akan maju pada perhelatan lima tahunan itu sudah mulai rame bermunculan dan dibicarakan media.
Yang menarik adalah maneuver Gubernur Jawa Timur Ganjar Pranowo. Bukan rahasia lagi bahwa di tubuh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mulai terjadi perpecahan dukungan. Ditenggarai kader PDIP menghendaki Ganjar yang mendapatkan restu untuk maju pilpres 2024, namun di tataran pengurus teras, santer diberitakan bahwa Puan Maharani anak ketua umum yang ditenggarai sedang dijajaki untuk direstui.
Menyingkapi hal itu, kader yang menamakan dirinya “Sahabat Ganjar” melakukan berbagai maneuver salah satunya bersilaturahim ke sejumlah kiai dari Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah dan DIY.
Kegiatan Silaturahim itu diadakan bersamaan dengan acara Silaturahim ASPARAGUS (Aspirasi Lora dan Gus) Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan DIY yang digelar di Ndalem Joglo Gus Muwafiq di Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, DIY, Selasa (9/11/2021) malam.
Pada acara silaturahim itu, Sahabat Ganjar bertemu dengan sejumlah kiai NU antara lain Gus Muwafiq, Gus Wahab selaku Cucu Pendiri NU, Gus Khayat Banjarnegara, Wagub Jawa Tengah Gus Yasin, KH. Mas Ruri Yogyakarta dan ratusan kiyai dan ulama’ lainnya.
Pada kesempatan itu, Ketua Umum DPP Sahabat Ganjar, Jaka Saptana mengatakan bahwa pihaknya selain bersilaturahim dengan para kiyai dan alim ulama, Sahabat Ganjar juga memperkenalkan program dan agenda mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden di Pilpres 2024 mendatang.
“Kami mengucapkan terima kasih diundang di acara Silaturahmi Asparagus yang dihadiri para Gus dari Jabar, Jateng, Jatim, DIY dan Bali. Harapan kami dengan komunikasi yang baik antara Sahabat Ganjar dengan para Gus yang tergabung dengan Asparagus di seluruh Indonesia, ke depannya akan mendapat support yang maksimal dalam setiap kegiatan kami," kata Jaka.
Berbeda dengan Jaka, secara terpisah, Gus Muwafiq menyampaikan bahwa acara itu diadakan mengingat kondisi ibu pertiwi yang saat ini sedang membutuhkan masukan dari kalangan santri, kiai dan para gus.
Gus Muwafik juga mengatakan bawa acara silaturrohim Asparagus diadakan untuk membicarakan situasi menjelang perhelatan Muktamar ke-34 NU yang akan dilaksanakan pada tanggal 23-25 Desember 2021 mendatang.
“Jadi ini membicarakan situasi bangsa dan negara. Situasi yang memang harus dibicarakan terkait problem-problem kekinian. Nah yang lebih mendesak dan lebih krusial adalah situasi dimana santri, kiai dan para gus sudah mempersiapkan perhelatan besar namanya Muktamar NU,” jelas Gus Muwafiq.
Gus Muwafiq berharap dengan adanya acara Silaturrohim Asparagus sejawa itu sekaligus sebagai wahana untuk urun rembug menghadapi berbagai masalah yang dihadapi bangsa dan negara saat ini.
“Dari berbagai hal, dari berbagai persoalan, dari berbagai kepentingan, ada keinginan untuk secara bersama-sama urun rembug dalam masalah ini. Jadi akhirnya Gus-gus kumpul kebetulan di tempat saya pada kumpul. Insya Allah nantinya akan menghasilkan keputusan-keputusan, doakan semoga keputusan ini akan menjadi yang terbaik untuk agama bangsa dan negara,” pungkas Gus Muwafiq
(af/tb)
Tags
Nasional