TendaBesar.Com - Sukabumi - Konkow Ngopi Dan Bicara Hukkum (Kopidikum) adalah sebuah komunitas yang menfokuskan diri pada edukasi masyarakat tentang melek hukum.
Kopidikum kembali mengedukasi masyarakat supaya sadar hukum, paham hukum dan melek hukum. Terlebih dalam kondisi serba sulit di masa pandemi ini banyak masyarakat yang hak-haknya diputus oleh tempat mereka bekerja tanpa ada konpensasi apapun, lagi-lagi karena masyarakat tidak melek hukum.
Belum lagi dalam pertarungan politik yang tak kunjung reda antara kanan dan kiri, berujung pada terpecahnya masyarakat menjadi oposan dan partisan. Tidak sedikit yang akhirnya berujung pada lapor lopar dan berakhir pada jeruji besi, lagi-lagi karena masyarakat tidak melek hukum.
Kopidikum tampil di tengah masyarakat membawa pencerahan, mengedukasi masyarakat betapa pentingnya memahami hukum positif agar terhindar dari kasus hukum di kemudian hari.
Setelah beberapa kali mengadakan kegiatan di Kabupaten Bogor, kini kopidikum melebarkan jangkauannya ke daerah Sukabumi.
Acara yang bertemakan "Permasalahan Hukum Dalam Pelaksanaan Kewajiban Pembayaran Hutang Pasca Pandemi Covid-19" tersebut diadakan di Sunda Coffe, Sukabumi, Ahad, (12/7/2020)
Acara tersebut disamping terbuka untuk umum juga dapat disaksikan melalui live zoom oleh masyarakat luas. Acara tersebut digelar di ruangan terbuka dan sempat break karena hujan.
Namun demikian dengan sigap panitia acara memindahkan ke dalam ruangan sehingga acara tetap berlangsung dengan hidmat, aman dan lancar.
Hadir sebagai pembicara pada acara tersebut Septantri Fazlurrohman S.H, Direktur Kopidikum, Sekaligus berprofesi sebagai Lowyer. Ade Wahyudi ketua Kadin Sukabumi, Hesti Kurnia Kasih, S.H, Lowyer, Totong Suparman, pengusaha Sukabumi yang konon sedang dipinang untuk menjadi calon wakil bupati Sukabumi, Haris Sofyan Hardwin, S.H., M.H, Lowyer dan Ratno Timur, S.H, Lowyer.
Septantri mengatakan meskipun acara tersebut bertajuk hukum namun masyarakat Sukabumi sangat antusias bahkan mereka minta agar waktunya terjadwal.
"Walaupun acaranya bertajuk hukum, namun semua audiens antusias dan ada reques dari peserta sekiranya bisa dilakukan di daerah Sukabumi secara berkesinambungan. Masyarakat cukup senang karena ini bicara terkait edukasi Hukum di daerah tersebut", kata Septantri.
Septantri juga menyampaikan bahwa Kopidikum akan terus gerilya mengedukasi masyarakat dan dalam waktu dekat akan road show ke Bandung, Majalengka, Depok dan Kota Bogor.
"Selanjutnya road show kami dalam waktu dekat ini akan melakukan edukasi Hukum di daerah Bandung, Majalengka, Depok dan Kota Bogor", tutup Septantri. (ah/tendabesar)