Road show ketua Gelora Indonesia, Anis Matta. dok tim media DPN Gelora
Dalam acara silaturrohim DPN dengan DPD Gelora di Lombok Utara Anis Matta menyampaikan bahwa Indonesia memiliki peluang besar menjadi Negara kuat sejajar dengan Amerika, Rusia, dan China.
Anis dalam sambutannya mengatakan bahwa Indonesia harus fokus pada peluang. Mimpi menjadikan Indonesia menjadi kekuatan 5 besar dunia menjadi energy yang membangkitkan gerak masyarakat untuk terus berjuang keluar dari krisis dan memaksimalkan potensi agar mimpi menjadi kenyataan di masa datang.
"Kita fokus mencari peluang di tengah krisis saat ini, dengan menjadi Indonesia kekuatan utama di dunia, lima besar dunia . Cita-cita ini, sebagai takdir masa depan Indonesia, yang telah melalui dua gelombang sejarah, dan akan menjadikan Indonesia sebagai negara yang kuat, modern dan tangguh," kata Anis Matta dalam sambutannya, Rabu (25/11/2020).
Acara Silahturahmi DPN tersebut dihadiri calon bupati dan wakil bupati Lombok Utrra, Najmul Achyar-dan Suhardi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang juga didukung oleh partai Gelora.
Anis meyakini, dengan modal sejarah unik Indonesia, didukung geografis yang indah dan berkah serta populasi yang mana angkatan kerja produktif sudah surplus (bonus demografi), Indonesia bakal mampu menjadi kekuatan kelima dunia di usianya yang menginjak 100 tahun.
Dalam kesempatan itu Anis juga menyampaikan bahwa Partai Gelora bukan sekedar partai politik yang hanya dibentuk untuk meramaikan pemilu, mendapatkan kepercayaan masyarakat dan kemudian dijadikan sebagai ajang menjacari sesuatu, tapi partai Gelora adalah partai pelopor kebangkitan baru Indonesia kedepan.
“Dalam kata rakyat, terkandung makna memelihara, cara merawat, mencintai dan bertanggung jawab, itu yang akan jadi takdir sejarah masa depan Indonesia,”kata Anis penuh semangat.
Anis juga mengingatkan rakyat Indonesia, bahwa untuk mencapai hal yang besar maka harus dimulai dengan hal yang kecil. Tidka ada ceritanya kesuksesan diraih dengan cara berleha-leha melainkan harus diperjuangkan dengan kerja keras.
"Setiap satu langkah besar harus dimulai dari langkah kecil, dan satu cita-cita besar harus dimulai dari satu langkah kecil. Karena bangunan besar adalah gabungan dari begitu banyak batu bata, sehingga langkah kecil itu adalah, dengan memperbanyak kemenangan-kemenangan kecil di setiap tempat," tutup Anis (af/tendabesar).