TendaBesar.Com - Jakarta - Sehari pasca meluncurkan aplikasi Partai Gelora pada acara Digifest yang diadakan pada Jumat, 17 Juli 2020 s/d Ahad 19 Juli 2020, para funsionaris partai Gelora mendatangi Istana untuk bersilaturrohim, Senin, (20/7/2020)
Para Fungsionaris Partai Gelora pimpinan Anis Matta tersebut disambut dengan baik oleh presiden Jokowi.
Ketua Umum Gelora Anis Matta mengatakan bahwa kedatangannya ke istana adalah bentuk silaturahim setelah partainya resmi sah secara hukum.
Anis juga menyampaikan bahwa setelah bertemu bersilaturrahim dengan presiden, kunjungan juga akan dilakukan kepada para pemimpin tinggi negara juga kepada pimpinan partai politik dan para tokoh nasional.
"Inshaallah silaturahim ini akan kita lanjutkan dengan pimpinan lembaga tinggi negara lainnya dan pimpinan partai politik, dan tokoh tokoh nasional, Inshaallah," ujar Anis usai pertemuan dengan presiden.
Anis juga mengatakan bahwa sebagai partai baru yang ingin bermitra membangun dan memajukan Indonesia menjadi salah satu kekuatan dunia, maka silaturrohim adalah satu kewajiban moral bagi Partai Gelora Indonesia.
Silaturrohim dilakukan partai gelora sebagai salah satu cara memperkenalkan diri. Di samping itu Anis menyampaikan bahwa silaturrohim adalah kewajiban moral terlebih dalam menghadapi pandemi covid-19.
"Insha Allah kita berdo'a semoga tidak berkembang jadi krisis sosial dan politik. Kita perlu berdiri bersama sebagai satu bangsa dengan visi bersama dan melakukan collective action juga secara bersama," tutup Anis.
Dalam silaturrohim tersebut Anis Matta didampingi oleh Fahri Hamzah sebagai Wakil Ketua Umum, Mahfud Siddiq sebagai Sekretaris Jenderal, Ahmad Royadi sebagai Bendahara Umun, juga Deddy Mizwar sebagai Ketua Bidang Seni budaya.
Mampukah partai Gelora melakukan penetrasi sehingga partai tersebut dapat mengambil hati masyarakat Indonesia? Jawabannya akan kita lihat pada pemilu legislatif 2024. (erf/tendabesar)