Viral! Pria Ini Lepas Paksa jilbab Seorang Wanita, Ini Pemicunya!

Detik-detik seorang pria tarik paksa jilbab pegawai grai alfa dinar di Karanganyar.tendabesar.id

TendaBesar.Id - Karanganyar - Di era digitalisasi saat ini hampir semua tindakan manusia bisa terekam dan tersebar cepat di dunia maya. Oleh karenanya perlu kiranya setiap orang mawas diri untuk tidak melakukan tindakan-tindakan yang merugikan baik buat dirinya apalagi orang lain.

Seperti pria yang satu ini. Dia akhirnya viral lantaran video-nya hasil rekaman CCTV  yang berisi tindakannya memaksa seorang wanita melepaskan jilbab-nya beredar luas di dunia maya.
 
Video berdurasi sekitar 1,14 menit  memperlihatkan seorang laki-laki mengenakan kemeja warna putih sedang berdialog dengan seorang perempuan di sebuah grai pembayaran seperti bank. Entah apa yang dibicarakan tiba-tiba laki-laki seperti menjambak dan menarik jilbab perempuan pegawai gerai tersebut hingga lepas sampai nampak rambutnya.

Perempuan itu kemudian memperbaiki jilbabnya. Sementara laki-laki teman si perempuan terlihat hanya duduk diam dan tidak berbuat apapun atas tindakan tidak senonoh yang dilakukan oleh laki-laki yang menarik jilbab tersebut.

Dalam video yang diunggah oleh akun YouTube Cakrawala News itu di tulis bahwa kejadian itu terjadi di gerai Alfa Dinar Karanganyar. 

Hasil konfirmasi awak media ke Wakapolres Karanganyar Kompol Purbo Adjar Waskito membenarkan adanya kejadian tersebut. 

Purbo mengatakan bahwa pihaknya telah memeriksa pelaku dan korban yang bertindak sebagai pelapor. Pihak kepolisian juga telah mengamankan sejumlah barang bukti dari kejadian tersebut. 

Purbo memastikan bahwa kejadian itu tidak ada  sangkut pautnya dengan motif sara, pelecehan ataupun penodaan dalam kasus tersebut.

"Ini tidak ada kaitannya dengan penodaan agama. Murni perbuatan hukum antara pelaku dan korban. Tidak terkait dengan isu-isu apapun," tutur Purbo saat kepada awak media, Kamis (23/12/2021).

Purbo memebeberkan bahwa pelakuan itu dipicu masalah utang piutang antara kedua belah pihak. Dikabarkan bahwa pelaku datang untuk menagih piutangnya, namun karena sudah sore, pelaku diminta kembali esok  hari untuk menyelesaikan urusannya.

"Pelaku menanyakan tunggakan yang ada di KSP tersebut. Karena situasi sudah sore, korban menyampaikan, besok saja kembali. Itu yang tidak diterima oleh pelaku, sehingga pelaku melakukan tindakan itu," beber Purbo.

Ditanya apakah pelaku menjad tersangka, Purbo mengatakan mungkin saja. Yang paling pentimng sejumlah alat bukti telah di kumpulkan di antaranya jilbab yang dikenakan kotban serta CCTV kantor KSP di lokasi kejadian. Kepolisian juga telah mengamankan pelaku namun belum dijadikan tersangka.

"Penetapan tersangka nanti melalui mekanisme gelar perkara," tutup Purbo

(fer/tb)


Lebih baru Lebih lama

Iklan

Iklan

Formulir Kontak