Oleg Fedko Meradang! Semua Keluarganya Tewas saat melarikan Diri Keluar Kota Kakhova Ukraina


TendaBesar.Com - Jakarta - Di manapaun peperangan selalu menghadirkan cerita pilu yang menyayat hati. Demikian juga dengan peperangan Rusia-Ukraina.

Sebuah laporan dari media Ukraina Zaxid, melaporkan seorang anggota polisi Ukraina kehilangan seluruh anggota keluarganya dalam serangan Rusia ke Negara tersebut. 

Mereka yang tewas adalah istri, kedua orang tua, putri, dan bayi laki-laki anggota polisi Ukraina bernama Oleg Fedko, seperti dilansir oleh Zaxid

Korban lainnya yang tewas dalam serangan Rusia saat itu adalah seorang kameramen TV Ukraina dan seorang DJ asal Israel.

Dilaporkan  oleh Zaxid  bahwa keluarga polisi itu berusaha melarikan diri dari para tentara Rusia yang masuk ke kota itu menumpangi dua mobil. Naas mobil tersebut diserang di dekat Nova Kakhova di pinggir kota Kherson.

Istri polisi itu, Irina, putrinya Sofia (6), dan putranya yang masih bayi, Ivan, bersama ayahnya, Oleg, dan ibunya, Anna, dilaporkan tewas dalam serangan itu.

Sementara itu The Guardian melansir, kakak Oleg Fedko, Denis Fedko mengatakan bahwa pada saat itu dia sedang berbicara di telepon dengan ibunya,  seketika ibunya terdengar berteriak ada anak-anak di dalam mobil. Lalu Denis mendengar suara tembakan bertubi-tubi. Pristiwa tersebut diketahui terjadi pada Kamis, 24 Februari 2022.

Media Ukraina menyebutkan bahwa Ayah dan ibu Oleg Fedko tewas di TKP. Sementara istri dan anak-anaknya dibawa ke rumah sakit, tapi nyawa mereka tak tertolong.

Pada waktu yang bersamaan, serangan Rusia juga menewaskan seorang kameramen TV di menara TV Kiev pada Selasa, 4 Maret 2022. Korban  diidentifikasi bernama Yevhenii Sakun.

Sakun tewas dalam serangan rudal Rusia yang menghantam menara TV Kiev yang lokasinya dekat dengan Babyn Yar, sebuah ngarai dan tempat pemakaman 30.000 orang Yahudi yang tewas dibunuh Nazi. Dilaporkan sedikitnya lima orang dinyatakan tewas dalam serangan pada saat itu.

Tewasnya Sakun diketahui dari unggahan Jurnalis kantor berita Spanyol EFE, Olga Tokariuk di Twitter-nya. Dalam unggahan itu Olga mengatakan Yevhenii Sakun merupakan mantan rekannya,  sembari mengunggah kartu pers kawannya itu.

"Orang pertama yang saya kenal tewas dalam perang ini. Mantan rekan saya, kameramen TV Yevhenii Sakun, tewas kemarin akibat serangan rudal Rusia di Babyn Yar Kiev, bersama empat orang lainnya. Sangat menyenangkan bekerja dengannya. Saya sangat sedih dengan kabar ini. Kenangan abadi," tulis Olga di Twitternya.

Di tempat terpisah, masyarakat Israel juga dilaporkan berkabung karena seorang warga negara asal Israel yang tinggal di Ukraina bersama keluarganya tewas dalam serangan Rusia.

Dilaporkan Times of Israel bahwa seorang DJ berkebangsaan Israel bernama Roman Brodsky, ayah dari dua anak-nya, ditembak mati dalam mobilnya di pos pemeriksaan di luar Kiev, saat berusaha meninggalkan Ukraina dan kembali ke Israel. 

Dilansir oleh Kementerian Luar Negeri Israel bahwa Brodsky ikut dalam konvoi kendaraan yang menuju perbatasan Moldova untuk keluar dari Ukraina. Brodsky dan dan keluarganya bermaksud menghindari perang dan  terbang ke Israel.

"Atas nama seluruh masyarakat Israel, saya ingin menyampaikan belasungkawa kepada istri Roman, anak-anak dan keluarganya di Israel dan di Ukraina. Kami terus melakukan segalanya untuk membantu memulangkan warga Israel," jelas Perdana Menteri Israel, Naftali Bennet

(ah/tb)

Lebih baru Lebih lama

Iklan

Iklan

Formulir Kontak